PRIORITAS PENGGUNAAN DANA DESA TAHUN 2026

• 30-12-2025
• Wahyu setiawan
• 5
• BERITA

(tosari.kendalkab.go.id - 30/12/2025) Rancangan Permendes (Peraturan Menteri Desa) 2026 berfokus pada penguatan ekonomi desa melalui Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), penanganan kemiskinan ekstrem, ketahanan pangan, pencegahan stunting, dan infrastruktur desa berbasis padat karya, serta mendukung program Desa Digital dan Program TEKAD, dengan aturan penggunaan Dana Desa yang lebih terarah dan partisipatif untuk mencapai target SDGs Desa. Aturan ini akan mengubah prioritas kegiatan desa, dengan porsi Dana Desa sekitar Rp 40 triliun dialokasikan untuk KDMP selama 6 tahun ke depan. 

Poin-Poin Utama Rancangan Permendes 2026:

Koperasi Desa Merah Putih (KDMP): Dana Desa wajib mendukung pembangunan KDMP sebagai motor penggerak ekonomi lokal, dengan alokasi signifikan untuk membangun 80.000 unit KDMP.

Penanganan Kemiskinan Ekstrem: Fokus pada target penerima manfaat BLT Dana Desa (Bantuan Langsung Tunai) dan pencegahan stunting, termasuk penyediaan pelayanan dasar kesehatan.

Ketahanan Pangan & Energi: Mendorong swasembada pangan dan energi desa sesuai potensi lokal.

Infrastruktur Berbasis Padat Karya Tunai (PKT): Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur (air minum, sanitasi, energi, rumah layak huni) menggunakan bahan baku dan tenaga lokal.

Transformasi Ekonomi Desa: Dukungan pada BUMDes dan lembaga ekonomi desa lainnya.

Penguatan Desa Digital: Implementasi layanan masyarakat yang lebih maksimal melalui teknologi digital.

Program Prioritas Kemendes: Pendampingan desa, pencegahan stunting, dan program TEKAD (Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu). 

Landasan Hukum & Proses Penyusunan:

Penyusunan mengacu pada UU Desa, PP 43 Tahun 2014, Permendagri 114 Tahun 2014, dan regulasi terkait lainnya.

Prosesnya tetap partisipatif melalui Musyawarah Desa (Musrenbangdes) untuk menghasilkan RKP Desa 2026 sebagai penjabaran tahunan RPJM Desa. 

Dampak:

Perubahan signifikan dalam prioritas kegiatan desa, mengurangi ketergantungan desa pada dana transfer untuk kegiatan non-prioritas.

Dana Desa akan lebih terfokus pada pemberdayaan dan pencapaian SDGs Desa yang terukur. 

Share :

Berita Lain